TARGET BARU TIMNAS: KE PIALA DUNIA 2030 ATAU TAK KEMBALI KE RUMAH?

Gagal lolos ke Piala Dunia 2026 bukan akhir story, ternyata malah jadi pemicu buat Erick Thohir secara resmi memasang target baru untuk Timnas Indonesia yaitu harus lolos ke Piala Dunia 2030. Berani? Pastinya. Tapi realistis? Itu yang harus dibuktikan. 

Kenapa Targetnya 2030?

Setelah kalah dari Arab Saudi national football team (2-3) dan Iraq national football team (0-1) dalam putaran ke-4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, kecewa dan evaluasi besar-besaran jadi buahnya. 

Erick Thohir nyampein kalo dukungan suporter, broadcaster, dan pemerintah pantas diubah jadi hasil nyata dan bukan cuma sekadar janji. Beliau pun beri apresiasi buat mereka. 

Penyebab Utama

Lini depan yang kering gol. Walau peluang banyak tercipta, Timnas tak kunjung “memanfaatkan moment”. Dalam fase krusial, intensitas dan konsistensi menurun. Proses regenerasi dan pembinaan usia dini belum terlihat berdampak besar. Jadi bisa dibilang persiapan struktural Timnas masih harus digarap ulang.

Apa Yang Harus Diperbaiki?

Produk unggulan lini depan wajib diperkuat biar peluang tidak sia-sia. Pembinaan usia dini jangan cuma jadi wacana. Mulai dari grassroots, tim U-17 hingga senior harus punya plan matang. Mental juara perlu dibangun dari kemenangan kecil, pengelolaan tekanan besar, hingga konsistensi performa. 

Tanpa itu, target 2030 bisa jadi angan-angan tanpa pondasi.

Kesimpulan

Menemukan target besar seperti Piala Dunia 2030 adalah langkah berani. Tapi keberanian tanpa persiapan adalah risiko. Timnas Indonesia punya waktu, tapi bukan waktu yang santai. Semoga buat target kali ini, bukan sekadar semboyan tapi tindakan nyata. Latihan, strategi, mental, dan bersama suporter yang tak pernah lelah mendukung kaya lo, Superfriends!