ARTWORK ALBUM HARUS NYAMBUNG SAMA LAGUNYA, KATA SIAPA?

Sampai sekarang, musisi gak cuma berlomba-lomba buat ngasih musik yang “eargasm” buat pendengar tapi juga menyuguhkan artwork yang bikin orang yang ngeliat bilang “wow’. Tapi apa artwork itu wajib sesuai sama musiknya? Jawabannya menurut gue gak wajib, kalo memang mau menyesuaikan sama lagu yang lo sugihin ya silahkan, kalo ngga pun gak masalah juga, contohnya kaya band-band ini nih yang artwork-nya menurut gue jauh sama konsep lagu di dalem albumnya.

Bonga-Bonga

Band dengan genre Cross-over Thrash Metal ini, mengambil tema artwork yang beda jauh sama konsep lagu-lagunya. Yang biasanya band metal identik dengan artwork seram dan dark, Bonga-bonga justru menggunakan artwork yang colorful abis! lengkap dengan pelangi dan mataharinya. Bikin orang gak nyangka kalo ini band metal.

Krowbar

Masih dari tanah air nih, kalo lo gatau krowbar dan liat artwork-nya “Senjata Pemusnah Massal”, mungkin 90% dari lo bakal nyangka kalo krowbar ini genrenya black metal, padahal krowbar ini adalah rapper asal Kota Bandung. Lirik-liriknya banyak ngebahas soal kritik sosial. Emang keras secara lirik berarti.

Helmet

Kalo liat artwork album “Betty” dari Helmet, lo pasti gak akan nyangka kalo band ini genrenya Alternative Rock. Walaupun di album ini mereka bereksperimen dengan sentuhan jazz dan blues yang gak kaya biasanya. Tetep aja Artwork-nya unexpected.

TURNSTILE

Yang terakhir ada band Hardcore Punk yang kemarin-kemarin lagi banyak banget yang dengerin karena musiknya keren banget! Tapi disamping musiknya yang identik sama Hardcore Punk yang temponya kenceng banget dan distorsi, Artwork dari Album “Glow Up” justru sebaliknya, dengan nuansa pink dan awan yang Dream Pop banget!

Nah, jadi masih mikir artwork itu harus sama kaya tema album atau band? Band-band diatas udah buktiin kalo itu gak wajib, selama masih ok dan keren-keren aja, ya kenapa ngga?